KUALATUNGKAL,Lj – Dituding tidak pro dengan bidang pertanian dan perkebunan oleh Calon Wakil Bupati nomor urut 2, Muklis, saat debat kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati Tanjabbar, dijawab lugas oleh Katamso calon wakil Bupati nomor urut 1.
“Terkait pertanian dan perkebunan, dari Komisi II DPRD Tanjabbar yang paling rewel. Saat saya menjabat sebagai Kepala Bappeda, komisi II yang selalu meminta anggaran lebih untuk program pertanian dan perkebunan,”papar Katamso.
Selain itu, lanjut Doktor ilmu ekonomi Universitas Jambi ini, saat ini permasalahan semua pemerintah daerah adalah pengurangan jumlah lahan secara massif selama beberapa tahun belakang.
Itu lanjutnya, disiasati dengan mengoptimalkan lahan. Diversifikasi lahan perkebunan dan beberapa program lain.
“Kami sudah melakukan beberapa terobosan, diantaranya pembelian dua unit ekskavator amfibi untuk normalisasi parit dan kanal. Kedepan program kita akan menempatkan 1 ekskavator ampibi 1 kecamatan. Agar produksi hasil perkebunan dan pertanian maksimal tidak diganggu banjir lagi,”tandasnya. (*)