Sambut Hari Bahkti Adhyaksa ke 62 dan HUT IAD ke 22, Kejari Tanjung Jabung Barat Santuni Anak Panti Asuhan dan Purnaja di Tanjab Barat Diduga Proses Tender Cacat Hukum, Rekanan Bakal Pidanakan Pokja Banyak Salah Lokasi, Proyek di Dinas PU PR Tanjabbar Dibatalkan Bupati Tanjab Barat Serahkan Bantuan Korban Banjir di Kecamatan Betara

Bupati Tanjabbar Studi Tiru Penanggulangan Bencana di Kabupaten Banjar Kalsel

MARTAPURA, Lj – Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., melaksanakan studi tiru ke Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, dalam rangka meningkatkan pelayanan penanggulangan korban bencana. Kunjungan kerja ini berlangsung di Gedung Mahligai Sultan Adam, Martapura, pada hari Senin (05/02/24).

Bupati dan rombongan disambut hangat oleh Bupati Banjar, H. Saidi Mansyur, S.I.Kom., dan Wakil Bupati Banjar, H. Said Idrus Al Habsyi, beserta beberapa pejabat terkait.

Dalam sambutannya, Bupati Tanjabbar menjelaskan bahwa tujuan kunjungan kerjanya adalah untuk mempelajari best practices dari Pemkab Banjar dalam hal pelayanan dan penanganan korban bencana.

 

Bupati Tanjabbar juga ingin mengetahui peran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait penanggulangan bencana, mekanisme koordinasinya, dan upaya Pemkab Banjar dalam penanganan bencana pada tahap tanggap darurat.

BACA JUGA  HUT ke-7 SMSI: Dari Badai Disrupsi Hingga Ancaman Perpres

 

“Kami juga ingin mengetahui peran OPD terkait penanggulangan bencana, bagaimana mekanisme koordinasinya, dan upaya Pemkab Banjar dalam penanganan bencana pada tahap tanggap darurat, yang merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan segera pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak buruk yang ditimbulkan,” tutur Bupati Tanjabbar.

 

Sementara itu, Bupati Banjar menyambut baik kunjungan Bupati Tanjabbar dan rombongan. Ia menjelaskan bahwa wilayah Kabupaten Banjar merupakan daerah yang memiliki tingkat kerawanan yang tinggi terhadap berbagai jenis bencana, seperti kebakaran hutan maupun lahan, banjir, puting beliung, tanah longsor, kekeringan/krisis air bersih, dan gelombang tinggi air pasang (rob).

 

“Oleh sebab itu, kami semua selalu waspada dan lebih meningkatkan lagi kesiapsiagaan, serta terus berupaya melakukan pencegahan terhadap potensi bencana yang mungkin akan terjadi,” ujar Bupati Banjar.

BACA JUGA  Gubernur Al Haris Buka Dialog Kebangsaan Diikuti Siswa SMA dan SMK se Merangin

Acara kunjungan kerja dilanjutkan dengan diskusi antara OPD terkait dari kedua daerah untuk saling berbagi langkah strategis dalam menangani korban bencana.

Turut hadir mendampingi Bupati Tanjabbar, Pelaksana Harian (Plh.) Sekretaris Daerah (Sekda) Tanjabbar, H. Dahlan, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perakim), Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), dan Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Daerah (Setda) Tanjabbar. (*)

Share :

Baca Juga

Berita

Wabup Hairan Didampingi Ketua GOW Safari Ramadhan di Masjid Baiturohmah

Berita

Di Undang Komisi II Terkait Temuan 1,8 M, Dirut RSUD Daud Arif Mangkir

Berita

Pemprov Jambi MoU dengan 11 RS Vertikal Kemenkes untuk 9 Layanan Prioritas Kesehatan

Advetorial/Society

Reses di Lorong Delima, Jamal Serap Aspirasi Nelayan dan Pelaku UMKM

Berita

KPUD Tanjabbar Umumkan Daftar Calon Sementara DPRD Kabupaten

Berita

Dewan Muarojambi Minta KPU Jaga Netralitas

Berita

Serunya Belajar Hidroponik di Gerai Energi Pertamina EP Jambi Field

Berita

Menunggu 40 Tahun, Akhirnya Jalan Desa Tanjung Sinjulang Diperbaiki