Sambut Hari Bahkti Adhyaksa ke 62 dan HUT IAD ke 22, Kejari Tanjung Jabung Barat Santuni Anak Panti Asuhan dan Purnaja di Tanjab Barat Diduga Proses Tender Cacat Hukum, Rekanan Bakal Pidanakan Pokja Banyak Salah Lokasi, Proyek di Dinas PU PR Tanjabbar Dibatalkan Bupati Tanjab Barat Serahkan Bantuan Korban Banjir di Kecamatan Betara

Home / Berita / Bisnis / Ekonomi / Kesehatan / Nasional / Pemerintahan / Tanjab Barat

Sabtu, 30 September 2023 - 03:02 WIB

Kualitas Udara Memburuk, Dinkes dan BNPB Diminta Proaktif

KUALATUNGKAL,Lj- Kualitas udara di Kuala Tungkal dan sekitarnya beberapa hari belakangan mulai memburuk. Bahkan hari ini, kabut asap semakin tebal menyelimuti udara Kuala Tungkal sejak pagi.

Buruknya kualitas udara mulai membuat was-was masyarakat, terutama yang memiliki anak kecil. “Anak-anak mulai terserang batuk pilek, kemungkinan besar akibat asap,”ungkap Yuli salah seorang warga.

“Makanya para orang tua, juga termasuk saya menyarankan mereka banyak minum, tapi bukan minum es. Karena ketika banyak minum itu, lumayan berkurang sakitnya,” kata dia.

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Sufrayogi Syaiful,
mengatakan perlu langkah mendesak untuk menghadapi semakin memburuknya kualitas udara Tanjab Barat.

BACA JUGA  Wabup Tanjab Barat Ikuti Rakor Pimpinan Kementerian/Lembaga Program Pemberantasan Korupsi Pemerintah Daerah

Menurut Yogi, salah satu upayanya harus ada peringatan dari Pemerintah Kabupaten demi melindungi kelompok sensitif agar tidak terpapar polusi lebih parah. “Yang disayangkan sampai saat ini tidak ada upaya Dinas Kesehatan Tanjab Barat mengumumkan itu secara masif agar publik menerima pesan itu secara luas,”ungkap politisi Muda Partai Golkar ini.

“Saat ini perlu sesegera mungkin memberikan peringatan, misalnya meminta untuk memakai masker di luar ruangan dan membatasi aktivitas luar ruangan,” tutur Yogi.

Kalau perlu, lanjutnya, Dinkes bisa membagikan masker gratis sambil memberikan himbauan tersebut.

BACA JUGA  UAS : HUT RI Momentum Kita Lanjutkan Pembangunan Tanjabbar

Selain itu, Yogi juga meminta agar BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) Kabupaten Tanjabbar, pro aktif mengupdate kondisi terkini, jika ada kebakaran lahan yang menjadi sumber kabut asap ini.

“Turun kelapangan pantau titik-titik hotspot dan infokan ke masyarakat agar saling menjaga agar tidak membesar,”tukasnya.

Karena menurut dia, kondisi lahan di Tanjabbar yang dominan bergambut rawan akan kebakaran yang menjadi sumber kabut asap ini. “Berkaca di tahun-sebelumnya, Sama-sama kita menjaga agar kabut asap tidak menjadi bencana besar. Jangan sampai kejadian beberapa tahun lalu terulang dimana aktifitas masyakarat terganggu bahkan sekolah diliburkan,”tandasnya. (*/Vin).

Share :

Baca Juga

Berita

Umi Fadhilah Sadat Jenguk Guru Ngajinya, Sang Suami Didoakan Jadi Bupati

Berita

Yogi : Pemuda Pancasila Tanjabbar Solid Menangkan Anwar Sadat – Katamso

Berita

Kasi Datun Kejaksaan Negeri Tanjung Jabung Barat Menjadi Narasumber di Kantor Camat Bram Itam

Advetorial/Society

Kay Slice Sukses Hebohkan Gedung Taman Budaya Jambi

Infrastruktur

Terkait LHP BPK 2021, Ketua DPRD “Tunggu Saat LKPD”

Berita

SMSI Provinsi Jambi Geber Persiapan Pelantikan 19 November 2022

Berita

Meriahkan HUT Jambi, Al Haris: Bukan Ajang Euforia, tapi Semangat Membangun Jambi

Berita

Ribuan Massa Bakal Antar UAS – Katamso ke KPU Tanjab BaratÂ