Sambut Hari Bahkti Adhyaksa ke 62 dan HUT IAD ke 22, Kejari Tanjung Jabung Barat Santuni Anak Panti Asuhan dan Purnaja di Tanjab Barat Diduga Proses Tender Cacat Hukum, Rekanan Bakal Pidanakan Pokja Banyak Salah Lokasi, Proyek di Dinas PU PR Tanjabbar Dibatalkan Bupati Tanjab Barat Serahkan Bantuan Korban Banjir di Kecamatan Betara

Home / Berita / Pemerintahan / Tanjab Barat

Rabu, 27 Maret 2024 - 14:30 WIB

Bupati Tanjab Barat Dorong Transformasi Ketenagakerjaan di Tanjung Jabung Barat

KUALATUNGKAL Lj – Dengan tantangan pembangunan ketenagakerjaan yang semakin kompleks, Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, mengambil peran proaktif dalam mengarahkan upaya untuk memperbaiki lanskap ketenagakerjaan di wilayahnya. Hal tersebut disampaikannya saat membuka Rapat Awal penyusunan Rencana Tenaga Kerja Daerah (RTKD). Rabu (27/3). Bupati Tanjab Barat menyoroti urgensi perubahan dan menggarisbawahi pentingnya kerja sama lintas sektor untuk mewujudkan visi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) untuk Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada tahun 2024, tingkat pendidikan angkatan kerja menunjukkan situasi yang kompleks. Angkatan kerja didominasi oleh lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebesar 59,49%, diikuti oleh lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) sebesar 32,59%, dan hanya 7,90% berasal dari perguruan tinggi. Selain itu, dominasi ketenagakerjaan pada sektor informal mencapai 64,98% dari total angkatan kerja, sementara ketenagakerjaan pada sektor formal sebesar 35,02%. Pekerja pada sektor informal rentan terhadap fluktuasi ekonomi, yang mengakibatkan peningkatan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dalam tiga tahun terakhir. Bupati Tanjab Barat menekankan peran penting Rencana Tenaga Kerja Daerah (RTKD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat untuk periode 2024-2029. Ia mendorong pemanfaatan RTKD sebagai kerangka kerja untuk upaya pengembangan ketenagakerjaan di masa mendatang oleh seluruh instansi sektoral di wilayah tersebut. Rencana ini bertujuan untuk merumuskan dan mengimplementasikan berbagai kebijakan, strategi, dan program guna mempercepat ekspansi dan penciptaan peluang kerja produktif. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja dan meningkatkan kesejahteraan pekerja dan keluarganya.”Menangani kompleksitas lanskap ketenagakerjaan kita memerlukan upaya bersama dan perencanaan strategis. RTKD menjadi peta jalan kita menuju masa depan yang lebih sejahtera dan berkelanjutan, memastikan pembangunan yang berkelanjutan dan kemakmuran bagi semua,” ujar Bupati Anwar Sadat. Dimulainya RTKD menandai langkah penting Kabupaten Tanjung Jabung Barat dalam mencapai pertumbuhan ketenagakerjaan yang kuat dan inklusif, meningkatkan ketahanan ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan warganya. Rapat penyusunan RTKD menghadirkan 2 (dua) narasumber diantaranya Endang Asriyati, S.Si., M.Si dari Pusat Perencanaan Ketenagakerjaan, Kementerian Ketenagakerjaan membahas Kebijakan Penyusunan Rencana Tenaga Kerja dan Prof. Dr. Yulmardi, SE., MS dari Program Studi Magister Ilmu Kependudukan dan Ketenagakerjaan Universitas Jambi terkait Perencanaan Tenaga Kerja Daerah (PTKD). Turut hadir, Unsur Pejabat Pimpinan Pratama, Administrator, perwakilan Badan Pusat Statistik Tanjab Barat, perwakilan BPJS Ketenagakerjaan, perwakilan APINDO (Asosiasi Pengusaha Indonesia) dan perwakilan Serikat Pekerja Buruh.(Is/Adv)
BACA JUGA  GP Ansor Jambi Desak Polisi Usut Pengeroyokan Kadernya

Share :

Baca Juga

Berita

Sekda Tanjabbar Bakal Diganti ?

Berita

Kejari Tanjabbar Bidik Dugaan Korupsi di Perusahaan Sawit

Berita

Bupati UAS Buka Lomba Senam Peringatan HKG PKK

Berita

Terus Bergerak, Umi Fadhilah Sadat bersama PPP Silaturahmi bersama Majelis Taklim Bram Itam Kanan

Berita

Bupati Tanjab Barat Hadiri Peringatan Isra Mi’raj di Masjid Agung Al Istiqomah Tungkal, Ini Pesan Beliau Untuk Anak Anak

Berita

Kasi Datun Kejaksaan Negeri Tanjung Jabung Barat Menjadi Narasumber di Kantor Camat Bram Itam

Berita

Gandeng Pemkab, SMSI Bungo Gelar Bintek Jurnalistik dan Pengembangan Perusahaan Pers

Berita

Tender Proyek Perluasan Rumdis Wabup Dibatalkan, Ada Apa