Sambut Hari Bahkti Adhyaksa ke 62 dan HUT IAD ke 22, Kejari Tanjung Jabung Barat Santuni Anak Panti Asuhan dan Purnaja di Tanjab Barat Diduga Proses Tender Cacat Hukum, Rekanan Bakal Pidanakan Pokja Banyak Salah Lokasi, Proyek di Dinas PU PR Tanjabbar Dibatalkan Bupati Tanjab Barat Serahkan Bantuan Korban Banjir di Kecamatan Betara

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, SKK Migas Ajak Stakeholder Bangun Kolaborasi Strategis

Palembang, 8 Agustus 2023 – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengajak semua pihak yang terlibat dalam industri hulu migas membangun kolaborasi strategis agar industri ini bisa terus menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan yang optimal. Dengan spirit kolaborasi ini, semakin terbuka peluang bagi pelaku bisnis untuk menjalin kemitraan dengan potensi lokal yang ada.

“Forum Kapasitas Nasional bisa menjadi platform bagi pelaku industri, pemerintah daerah, dan para pemangku kepentingan untuk berbagi pengetahuan, dan mengidentifikasi peluang bersama dalam pengembangan sektor migas yang berkelanjutan. Melalui diskusi, panel, dan sharing session, peserta diharapkan dapat mencapai pemahaman yang lebih baik tentang peran strategis industri hulu migas dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” kata Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto, saat membuka Forum Kapasitas Nasional III Tahun 2023 Wilayah Sumatera Bagian Selatan, di Palembang, Selasa (8/8).

Dwi Soetjipto menegaskan, seluruh pemangku kepentingan telah sepakat pada landasan bisnis utama industri hulu migas saat ini. Pertama, adalah keyakinan bersama bahwa industri ini memiliki peran penting dalam mewujudkan transisi energi menuju Net Zero Emissions. Kesepahaman ini juga mendasari pandangan bersama bahwa Indonesia perlu memperbaiki iklim investasinya guna mengamankan investasi hulu migas dalam persaingan yang ketat.

BACA JUGA  Bangun Keterbukaan Informasi, PetroChina Terima Kunjungan Jurnalis Media Nasional

“Pemerintah Indonesia telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mendorong investasi yang berkelanjutan. Oleh karena itu, kolaborasi dari semua pemangku kepentingan adalah suatu keharusan guna memperkuat investasi di industri hulu migas,” ungkapnya.

Menurut Kepala SKK Migas, untuk mencapai target produksi minyak bumi 1 Juta barel per hari (bph) dan 12 miliar gas standar kaki kubik per hari (bscfd) pada tahun 2030, Indonesia memerlukan investasi hulu migas yang signifikan dan peningkatan kapasitas para pelaku yang ada di dalamnya. Peningkatan investasi dan peningkatan kapasitas para pelaku industri hulu migas berikut penunjangnya tidak akan terwujud tanpa peran aktif dari semua pemangku kepentingan.

Pada tahun ini, SKK menargetkan investasi sebesar Rp234,18 triliun di industri hulu migas. Target ini lebih tinggi 26 persen dibandingkan capaian investasi tahun 2022 yang sebesar Rp185,36 triliun.

Forum Kapasitas Nasional III Tahun 2023 Wilayah Sumbagsel diadakan selama dua hari, pada 8 dan 9 Agustus 2023. Forum ini dihadiri oleh Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani, Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas, Rudi Satwiko, Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel Anggono Mahendrawan, serta perwakilan perusahaan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang beroperasi di wilayah Sumbagsel. Kali ini, Forum mengangkat tema “Peran Strategis Industri Hulu Migas dan Kolaborasinya Bersama Pemerintah Daerah dalam Mendukung Pengembangan di Sumatera Bagian Selatan.”

BACA JUGA  Tiket WFC Hanya Untuk Kendaraan Bermotor, Berlaku Sehari

Sementara itu, Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel Anggono Mahendrawan menjelaskan, Forum Kapasitas Nasional III Tahun 2023 Wilayah Sumbagsel akan mendiskusikan peran penting industri minyak dan gas dalam pertumbuhan berkelanjutan serta pembangunan yang berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan tuntutan untuk mengintegrasikan pertumbuhan ekonomi dengan perlindungan lingkungan, yang juga menjadi tanggung jawab industri hulu migas nasional.

“SKK Migas, bersama dengan semua pemangku kepentingan, siap untuk bekerja bersama demi menghadirkan masa depan yang berkelanjutan, berwawasan lingkungan, dan penuh potensi dalam industri hulu migas,” katanya.(*/Vin)

Share :

Baca Juga

Berita

Sekda Agus Sanusi Hadiri Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah

Berita

Bupati Tanjab Barat Membuka Jambore Forum Pengurangan Resiko Bencana Desa

Berita

Terkait Kesepakatan Tapal Batas, Asisten I Sebut Kemendagri Terkesan Kaburkan Informasi

Berita

Baru Selesai Dikerjakan, Rehab Tanggul di Sungai Gebar Sudah Longsor

Berita

Selama Kampanye Pemilu 2024, Polda Jambi Rekomendasikan Angkutan Batubara Dihentikan 75 Hari,

Berita

Industri Hulu Migas Tegaskan Komitmennya Menjaga Keberlanjutan Lingkungan

Berita

Kualitas Udara Memburuk, Dinkes dan BNPB Diminta Proaktif

Berita

Bupati Serahkan Bantuan kepada Nelayan Sekaligus Launching Penyaluran Bantuan UMKM oleh Baznas Tanjab Barat